Pembuat kimia AS Dow telah menguraikan rencana untuk memotong jejak karbon situsnya di terneuzen, di Belanda, sebesar 40% pada tahun 2030. Fase pertama proyek akan mencakup membangun fasilitas bahan bakar bersih baru untuk memproses produk sampingan dari inti proses produksi menjadi hidrogen dan CO2. Dow akan menggunakan hidrogen dalam proses produksi situs. Ini juga akan menyimpan CO2 yang dihasilkan sampai menemukan cara untuk menggunakannya dalam prosesnya. Fasilitas ini diharapkan dapat dimulai pada tahun 2026 dan mengurangi emisi CO2 situs sebesar 1,4 juta ton / tahun.
Fase kedua akan mencakup membangun fasilitas untuk menangkap emisi CO2 dari pabrik etilena oksida (EO) yang ada. Dow juga akan memasang drive motor listrik untuk mengganti beberapa turbin gas. Menurut perkiraan perusahaan, fase kedua akan memangkas emisi situs dengan 300.000 ton / tahun lebih lanjut.
Fase ketiga akan mencakup menggabungkan tungku etilena-uap-retak dalam kolaborasi dengan Royal Dutch Shell. Dow juga berencana untuk menggabungkan teknologi bersih tambahan untuk mengganti bahan bakar pemancar karbon yang digunakan dalam proses produksi. Proyek ini merupakan bagian dari program yang lebih luas Dow untuk menjadi perusahaan karbon-netral pada tahun 2050.