Menurut laporan sumber pasar kepada SSESSMENTS.COM, seorang produsen PE Timur Tengah mengabaikan tren pasar internasional saat ini. Dibandingkan dengan sepekan sebelumnya, penawaran untuk kargo impor PE di semua grade dari produsen Timur Tengah ke pasar Asia Tenggara tetap stabil dengan alasan bahwa perusahaannya tidak terburu-buru untuk menjual dan masih fokus pada masalah pengiriman. Sumber pasar itu menyatakan bahwa jika para pembeli mengajukan pesanan, hal itu akan langsung dimasukkan untuk pengiriman bulan Juli. Lebih lanjut ditambahkan, bulan Juli masih tiga pekan dari sekarang, dan selalu ada kemungkinan untuk penawaran berubah pekan depan. Karena itu, akan sedikit berisiko dan terlalu dini bagi para pelanggan untuk melakukan pemesanan untuk pengiriman bulan Juli. Karenanya, produsen itu tidak terburu-buru untuk menjual.
Mengenai permintaan, sumber pasar menyatakan bahwa pasar Indonesia dan Malaysia masih agak lambat setelah liburan Idul Fitri. Dengan demikian, pelanggan Indonesia dan Malaysia masih ragu-ragu melakukan pembelian karena penawaran yang lebih tinggi yang juga menyebabkan transaksi terbatas. Sumber pasar berpendapat kepada SSESSMENTS.COM bahwa kenaikan harga kemungkinan besar hanya akan bisa diterapkan di Vietnam karena situasi pasar di negara itu relatif lebih baik dibandingkan dengan negara-negara Asia Tenggara lainnya.
Ke depannya, sumber pasar tersebut menyatakan pendapat kepada SSESSMENTS.COM bahwa harga PE diperkirakan akan tetap stabil dalam waktu dekat. Namun, para pelaku pasar harus memantau dengan seksama perkembangan pasar Cina dengan alasan bahwa ketegangan yang meningkat antara AS dan Cina akan menyebabkan ketidakstabilan pasar.