Para pelaku pasar mengatakan kepada SSESSMENTS.COM bahwa sentimen positif sedang berlangsung di pasar propylene Asia Timur Laut. Tren bullish didorong oleh pasar Cina setelah pemerintah melonggarkan tindakan lockdown di seluruh negeri dengan harga terbaru tercatat pada rentang $748-754 dalam basis CFR pada tanggal 13 Mei. Mulai dari tanggal 21 April, harga propylene secara bertahap bergerak naik. Selain itu, serangkaian perubahan haluan yang direncanakan di Cina pada unit cracker milik produsen lokal mendukung kenaikan lebih lanjut.
Perkembangan pasar internasional juga mempengaruhi dinamika pasar propylene Asia Timur Laut, SSESSMENTS.COM mencatat. Kenaikan harga minyak mentah didorong oleh keputusan OPEC dan aliansinya tentang pembatasan pasokan yang diperpanjang, dengan produksi yang turun sebanyak 9,7 juta barel per hari pada bulan Mei dan bulan Juni, di samping persediaan minyak mentah AS yang secara tak terduga bergerak turun sesuai dengan laporan Administrasi Informasi Energi AS. Minyak mentah berjangka Brent naik sebanyak 6 sen, atau sebanyak 0,2%, menjadi $29,25/barel sementara minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) naik sebanyak 8 sen, atau sebanyak 0,3% menjadi $25,37/barel. Semua harga tercatat pada tanggal 13 Mei waktu AS.
Ketika harga minyak mentah telah meningkat dalam dua pekan terakhir karena beberapa negara mencabut pembatasan dan lockdown coronavirus, peringatan dikeluarkan oleh analis bahwa harga mungkin turun kembali sebagai akibat gelombang kedua kasus COVID-19. Di pasar Cina, SSESSMENTS.COM mengakui antisipasi peningkatan spot pasokan karena Tianjin Bohua, pabrik dehidrogenasi propana utama negara itu, mulai kembali aktivitas operasi pada tanggal 7 Mei dan diperkirakan akan mencapai tingkat produksi penuh pekan ini. Meskipun ada prospek pasokan propylene spot yang lebih tinggi dan gelombang kedua kasus COVID-19, harga terus bergerak sedikit lebih tinggi dalam basis CFR Cina dan FOB Korea. Harga propylene dalam basis FOB Korea menembus di atas ambang batas $700/ton pada tanggal 11 Mei sementara dalam basis CFR Cina pada tanggal 6 Mei.
Klik di bawah ini untuk melihat berita dan konten terkait propylene:
NewsSSESSMENTS: Harga Kontrak Propylene Amerika Serikat Untuk Bulan April 2020
NewsSSESSMENTS: Kebakaran di Cracker Uap Milik Borealis di Stenungsund
NewsSSESSMENTS: Zhejiang Petrochemical Memulai Mega Cracker Baru
PlantsSSESSMENTS: Mitsubishi Chemical Jepang Menutup Cracker Naphtha Untuk Maintenance Rutin
PlantsSSESSMENTS: BASF-YPC Menutup Cracker Naphtha
RumourSSESSMENTS: ExxonMobil Menutup Unit Cracker Untuk Maintenance
