Seperti yang dinyatakan oleh sumber pasar kepada SSESSMENTS.COM, penawaran untuk pengiriman bulan Juli dari seorang produsen PVC Filipina menerima tanggapan yang positif meskipun terdapat penyesuaian naik karena para pembeli mengetahui tren pasar saat ini. Produsen PVC Filipina tersebut telah mengumumkan penawaran untuk pengiriman bulan Juli setelah berhasil menjual semua alokasi pengiriman bulan Juni yang diumumkan pekan lalu. Penawaran dari produsen itu untuk pengiriman bulan Juli naik sebesar PHP3.000/ton ($60/ton) dari tingkat pengiriman bulan Juni di balik harga monomer yang lebih kuat, tersedia pada rentang harga PHP51.000-52.000/ton ($1.1018-1.039/ton) dalam ketentuan kredit selama 90 hari dan termasuk PPN 12%. Meskipun terdapat kenaikan, sebagian besar pelanggan bersedia menerima tingkat penawaran tersebut. Produsen itu mencatat bahwa sebagian besar pembeli mengetahui kenaikan harga lebih lanjut pada harga polimer, mengingat harga minyak mentah yang menguat. Selain itu, penawaran saat ini dianggap lebih rendah dari tingkat penawaran yang tersedia sebelum krisis pandemi.
Dari sisi permintaan, produsen tersebut mengatakan bahwa sebagian besar pelanggan mulai mengamankan bahan dalam jumlah yang normal, hal tersebut menyatakan bahwa pasar secara bertahap kembali ke hari normal. Dari sisi produksi, ketika pemerintah melonggarkan pembatasannya di beberapa bagian negara, produsen itu membuat jalur produksi beroperasi kembali. Semenjak saat itu, pabrik milik produsen itu hampir beroperasi dengan kapasitas penuh, antara 90-95% dari output normal. “Perusahaan kami tidak akan dapat beroperasi dengan kapasitas penuh saat ini karena terdapat beberapa masalah teknis. Masalahnya adalah pada kualitas resin kami. Kita masih belum bisa mendapatkan ukuran partikel yang tepat, maka dari itu kita perlu menyesuaikan rumusnya. Namun, tidak akan butuh waktu lama untuk memperbaikinya, paling lambat pekan depan,” tambah produsen tersebut kepada SSESSMENTS.COM.
Mengenai prospek, produsen tersebut menyatakan kepada SSESSMENTS.COM bahwa langkah pemulihan pasar PVC akan tergantung pada kebangkitan ekonomi negara tersebut. Berbicara mengenai sektor ekonomi, produsen itu menambahkan bahwa semakin sulit untuk mendapatkan pinjaman dari bank saat ini. Hal tersebut merupakan bagian dari langkah-langkah dari bank untuk mencegah terjadinya penipuan dari para pelanggan mereka. Situasi saat ini sulit dan tidak pasti bagi para pemain pasar, karenanya sebagian besar pemain pasar lebih memilih untuk mengambil sikap hati-hati. Namun, pemerintah tidak dapat ikut campur dalam masalah internal bank karena sebagian besar bank di negara tersebut adalah milik swasta.