Seorang trader memberitahu SSESSMENTS.COM bahwa penawaran PE,PP spot di Cina terus bergerak lebih jauh karena dipicu oleh harga berjangka. Pada tanggal 30 Maret, penawaran untuk HDPE Film dan LDPE Film lokal asal Timur Tengah turun antara CNY100-150/ton ($14-21/ton). Demikian juga, LLDPE Film C4 lokal berkurang CNY200/ton ($28/ton). Semua dibandingkan dengan level pada hari Jumat lalu. Saat ini, trader itu secara agresif menjual kargo HDPE Injection asal Rusia. Jumat lalu, trader itu berhasil membuat kesepakatan harga untuk kargo asal Rusia di harga CNY5.500/ton ($775/ton) dalam tunai, basis EXW Cina dan sudah termasuk PPN 13%. Namun, hari ini, penawaran untuk kargo HDPE Injection asal Rusia tersedia di pasar dengan harga CNY100/ton ($14/ton) lebih rendah dari penawaran pada hari Jumat lalu. Di pasar impor, trader itu berhasil mendapatkan dua kontainer kargo HDPE Film asal Timur Tengah pada tingkat penawaran awal. Sedangkan untuk LLDPE Film C4, trader itu beruntung tidak mengambil kargo dari produsen Timur Tengah. Mengutip bahwa penawaran impor saat ini untuk LLDPE Film C4 telah menembus di bawah ambang batas $700/ton, yang akan membebani harga pekan ini dari para produsen dan trader lain.
Untuk PP, penawaran untuk PP Homo Raffia lokal turun CNY200/ton ($28/ton) dibandingkan dengan level pada hari Jumat lalu. Lebih lanjut ditambahkan, trader itu menjelaskan kepada SSESSMENTS.COM bahwa bahan-bahan untuk PP Homo Raffia berbasis batubara sudah mulai banyak muncul di pasaran sejak anjloknya harga minyak mentah. Di pasar impor, pembicaraan pasar mengatakan bahwa PP Block Copolymer asal Korea Selatan dijual pada harga $750/ton dalam LC at sight, basis CIF Pelabuhan Utama Cina, yang cukup masuk akal, trader itu berpendapat.
Untuk prospek jangka panjang, SSESSMENTS.COM diberitahu bahwa para pemain pasar Cina, termasuk trader, perlu lebih memperhatikan beberapa hal. Pertama, kesenjangan antara biaya produksi dan tingkat penawaran untuk menghindari kerugian karena penawaran lokal saat ini hampir mencapai titik terendah. Kedua, wabah Coronavirus di negara lain, yang saat ini menyebabkan pembatalan pesanan dari para pelanggan di negara tujuan ekspor. Dan ketiga, setelah adanya lockdown Coronavirus, pemain pasar India kemungkinan besar akan menjual secara agresif ke pasar Cina seperti biasa. Oleh karena itu, harga impor diperkirakan akan turun pada saat itu. Sementara dalam waktu dekat, trader itu tidak melihat tanda-tanda kenaikan harga PE dan PP.