Sewaktu dihubungi hari Senin sore, tanggal 27 April, seorang produsen PS Indonesia memberi gambaran untuk penawaran pengiriman bulan Mei yang akan datang ke pasar domestik, mengutip bahwa perusahaannya mungkin akan mulai mengumumkan penawaran besok. Untuk GPPS Injection, produsen itu mengungkapkan ide penjualan mereka pada rentang harga $950-970/ton, sedangkan untuk HIPS Injection pada rentang harga $1.020-1.040/ton dalam tunai, basis FD Indonesia dan tidak termasuk PPN 10%. Produsen PS Indonesia menambahkan lebih lanjut, penurunan harga minyak mentah saat ini mempunyai batasan efek dalam harga SM semenjak harga Benzene mulai naik.
Pada pekan sebelumnya, produsen tersebut berhasil mendapatkan kesepakatan harga untuk GPPS Injection ke pasar Cina pada harga $950/ton, sedangkan untuk transaksi kargo HIPS Injection berhasil disepakati pada harga $1.020/ton dengan total volume sebanyak 2.000 ton. Semua transaksi dalam LC at sight, basis CIF pelabuhan utama Cina. “Kami mengalokasikan beberapa volume untuk pasar ekspor semenjak perusahaan kami tidak dapat menjual kargo di pasar domestik. Normalnya, kami mengalokasikan sejumlah 6.000 ton ke pasar domestik, sedangkan 1.000 ton akan dialokasikan ke pasar Cina. Namun, kami hanya dapat menjual dengan volume sebanyak 4.000 ton ke pasar lokal akhir-akhir ini, sedangkan ke pasar Cina sekitar 2.000 ton.”
“Ditengah-tengah lockdown regional di Jakarta dan sekitarnya, kami masih dapat mengatur pengiriman bahan ke semua pelanggan. Namun, pelanggan harus memiliki surat persetujuan untuk beroperasi selama pembatasan sosial berskala besar,” produsen itu menjelaskan kepada SSESSMENTS.COM.
Klik tautan di bawah ini untuk melihat berita dan konten terkait PS:
NewsSSESSMENTS: Distributor Malaysia Menghadapai Masalah Pengiriman untuk Kargo PS dan ASB
NewsSSESSMENTS: Dampak Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Pada Logistik Indonesia