- Rentang harga asal Timur Tengah pada level $820-870/ton
- Rentang harga asal Amerika Utara pada level $870/ton
- Rentang harga asal Asia Tenggara pada level $830-900/ton
Komentar para pelaku pasar untuk HDPE Film adalah sebagai berikut:
“Dibandingkan dengan sepekan sebelumnya, penawaran untuk kargo HDPE Film impor dari produsen Timur Tengah ke pasar Indonesia dan Malaysia muncul dengan kenaikan harga sebanyak $20-30/ton, berada di harga $860-870/ton dalam LC at sight, basis CIF Pelabuhan Utama. Namun, sebagian besar pelanggan mengajukan tawaran pada harga $40/ton lebih rendah dari tingkat penawaran awal. Kami juga berpikir bahwa penawaran saat ini yang tersedia untuk kargo asal Timur Tengah akan dianggap tidak terjangkau, dan sebagian besar pembeli kemungkinan besar akan lebih suka membeli kargo regional atau AS yang tersedia di gudang berikat di Asia Tenggara. Berkenaan dengan prospek, ada kemungkinan bahwa para pemasok akan tetap mempertahankan penawaran tetap kuat meskipun kami tidak yakin tentang keberlanjutannya. Karena itu, prospeknya agak pesimistis,” sumber pasar melaporkan kepada SSESSMENTS.COM.
“Untuk pasar Asia Tenggara, kami tidak dapat menjual HDPE Film dengan harga $850/ton karena para pembeli di Filipina dan Vietnam menunjukkan penolakan terhadap penawaran tersebut. Dengan demikian, kesepakatan harga disimpulkan pada level $830/ton. Semua dalam LC at sight, basis CIF Pelabuhan Utama. Kami hanya bersedia menjual dengan harga $20/ton lebih rendah mengingat alokasi yang terbatas. Sementara ke pasar Indonesia, kami mengumumkan penawaran untuk pengiriman bulan Juli pada tanggal 18 Juni dengan penyesuaian naik sebesar $140/ton dari sebulan sebelumnya untuk HDPE Film,” seorang produsen Malaysia memberitahu.
Seorang trader Filipina juga berkomentar, “Kami berhasil menjual kargo HDPE Film dari produsen Singapura dengan harga $860/ton untuk pengiriman bulan Juni. Namun, tanggapan secara keseluruhan dianggap biasa saja karena kargo HDPE Film dari produsen Malaysia dijual dengan harga $830/ton pada saat bersamaan. Semua dalam LC at sight, basis CIF Pelabuhan Utama Filipina. Untuk kargo HDPE Film impor asal Thailand, penawarannya meningkat $20/ton dari pekan lalu, dan kesepakatan disimpulkan pada harga $5/ton lebih rendah. Kami pikir sebagian besar pemasok mencoba memanfaatkan momentum harga bahan baku yang menguat saat ini untuk meningkatkan penawaran. Namun, ada kemungkinan harga PE bergerak lebih rendah di bulan Juli karena penawaran saat ini yang tersedia di pasar dianggap terlalu tinggi sementara permintaan tidak terlalu kuat.”
“Kami memutuskan untuk menyesuaikan naik penawaran impor untuk HDPE Film ke Indonesia antara $10-20/ton dengan mempertimbangkan pasokan yang relatif terbatas untuk grade tersebut, dengan penawaran tersedia di harga $870/ton dalam LC at sight, basis CIF Pelabuhan Utama Indonesia. Gelombang kedua Coronavirus di Cina telah mengurangi sentimen pembelian di Indonesia, karena itu, para pembeli mengajukan tawaran pada harga $50-70/ton lebih rendah dari tingkat penawaran awal. Namun, kami menolak tawaran tersebut karena tingkat seperti itu terlalu rendah. Sementara untuk pengiriman, kargo HDPE Film diperkirakan akan tiba pada awal bulan Agustus,” ungkap seorang produsen PE Thailand kepada SSESSMENTS.COM.
Di Vietnam, seorang konverter menyatakan, “Kami menerima penawaran impor untuk kargo HDPE Film asal Saudi untuk pengiriman bulan Juli di harga $850-860/ton dalam LC at sight, basis CIF Pelabuhan Utama Vietnam. Namun, kami memutuskan untuk tidak melakukan pembelian pekan ini karena penawarannya terlalu tinggi. Meskipun permintaan produk jadi dari pihak perusahaan kami tetap memuaskan, kami pikir kenaikan harga ini terlalu banyak. Karena itu, kami lebih suka menunggu apakah produsen tersebut akan mengurangi penawaran di waktu mendatang.”
