Sebuah rumah dagang global memberitahu SSESSMENTS.COM bahwa pekan ini, sebagian besar pemasok telah menarik penawaran PE dan PP impor ke Bangladesh. Sebagaimana dijelaskan oleh trader, para pemasok lebih suka menjual kargo ke pasar Cina karena harga yang lebih tinggi. Karenanya, saat ini, trader tersebut sedang menunggu penawaran PE,PP baru dari para pemasok. trader itu mengungkapkan ide penjualan untuk LLDPE Film C4 asal Timur Tengah seharga $750/ton dalam LC at sight, basis CIF Pelabuhan Chittagong. Sementara ide penjualan untuk LDPE Film dan PP Homo Raffia dari negara asal yang sama seharga $850/ton dengan ketentuan pembayaran dan pengiriman yang sama.
Lebih lanjut ditambahkan, transaksi yang terbatas tercatat karena masalah pembayaran masih tetap ada. Para pembeli tidak dapat membuka Letter of Credit (LC) meskipun kesepakatan telah dicapai. Selain itu, dengan perpanjangan lockdown hingga tanggal 25 April di Bangladesh, trader itu berpendapat bahwa prospek pasar akan tetap suram, sebagaimana dinyatakan pada SSESSMENTS.COM.
Klik di bawah ini untuk melihat berita dan konten terkait di PE Indonesia: