Karena sebagian besar konverter di Indonesia mempertahankan tingkat operasi yang rendah, permintaan PET masih tetap menjadi perhatian di tengah pasar yang tidak dapat diprediksi saat ini, produsen utama PET di Indonesia mengatakan kepada SSESSMENTS.COM. Menurut produsen itu, saat ini, sebagian besar konverter masih beroperasi di bawah tingkat 40% dari kapasitas produksi normal. Karena ini, produsen itu melihat penurunan drastis dalam permintaan untuk PET Bottle dibandingkan dengan periode waktu yang sama tahun lalu, yang mana menyebabkan persediaan yang berlimpah di pihak produsen.
Dalam hal penawaran, didorong oleh kenaikan harga PTA dan MEG, produsen tersebut memutuskan untuk menyesuaikan naik penawaran PET Bottle lokal dan ekspor sebesar $20/ton dari pekan lalu. Namun, SSESSMENTS.COM diberitahu bahwa sejauh ini tidak ada pesanan yang diterima dari para pembeli. Sebagian besar dari mereka hanya memeriksa harga tanpa niat untuk membeli karena pabrik mereka masih tetap tutup karena permintaan produk jadi yang lambat. Produsen itu memperkirakan para pembeli untuk mulai menempatkan pesanan untuk produksi bulan Juni pekan depan.
Menjelang bulan Juni, produsen tersebut berpendapat kepada SSESSMENTS.COM bahwa tanpa adanya kejelasan apakah pembatasan sosial skala besar (PSBB) di beberapa kota besar di Indonesia akan dicabut atau diperpanjang, prospek permintaan tetap kabur. Berbeda dengan permintaan, harga PET Bottle masih akan lebih menguat karena didukung oleh harga bahan baku yang kuat. Selain itu, lebih banyak negara diperkirakan untuk membuka kembali aktivitasnya dan bisnis akan secara bertahap akan pulih.
Klik di bawah ini untuk melihat berita dan konten terkait PET Indonesia:
NewsSSESSMENTS: Konverter Indonesia Mengungkapkan Kecenderungan Dalam Membeli Kargo PET