Lotte Chemical Titan dari Malaysia memulai kembali crackernya di fasilitasnya di Pasir Gudang, Johor Bahru, setelah terjadi perubahan besar sejak awal bulan Maret, sumber pasar mengatakan pada SSESSMENTS.COM. Cracker ini dioperasikan pada tanggal 29 Maret. Cracker ini memiliki kapasitas resmi sebesar 415.000 ton/tahun untuk ethylene dan 234.000 ton/tahun propylene.
LCT juga memulai kembali dua unit PP dengan kapasitas gabungan sebear 440.000 ton/tahun serta unit LDPE berkapasitas 230.000 ton/tahun dan unit HDPE berkapasitas 115.000 ton/tahun pada saat yang bersamaan. LCT berhasil menyelesaikan perbaikan sesuai jadwal, meskipun Malaysia telah berada di bawah perintah pengendalian gerakan sejak tanggal 8 Maret. Pemerintah memungkinkan operasi pemurnian dan petrokimia untuk terus dilakukan di bawah MCO.
Sumber-sumber pasar memberitahu SSESSMENTS.COM bahwa Siam Cement Group Thailand kemungkinan akan menunda perbaikan rutin pada cracker berkapasitas 900.000 ton/tahun yang direncanakan pada bulan April di tengah pandemi COVID-19. Namun, jadwal maintenance yang direvisi masih belum tersedia.
Sementara itu, JG Summit Filipina bermaksud untuk melanjutkan operasi di unit cracker naphtha berkapasitas 480.000 ton/tahun dan unit hilir polyolefin pekan ini setelah terjadi pemadaman listrik yang tak terduga pekan lalu, sumber pasar menginformasikan pada SSESSMENTS.COM.