Seorang sumber pasar dari Polytama Propindo Indonesia berbagi dengan SSESSMENTS.COM update pada maintenance pabrik PP-nya. Seperti yang diceritakan, produsen itu telah menutup pabrik PP dengan kapasitas 300.000 ton/tahun sejak hari Minggu, 29 Maret. Mengenai tanggal produksi kembali, sumber pasar itu mengungkapkan bahwa hal itu akan dilakukan sekitar tanggal 25 April atau sehari setelah cracker propylene Pertamina beroperasi.
Oneliner: Polytama Propindo Menutup Pabrik PP Berkapasitas 300KTA pada Tanggal 29 Maret, untuk dimulai kembali pada tanggal 25 April