Pertamina di Indonesia telah melanjutkan kembali kegiatan produksi di pabrik PP miliknya, para sumber pasar memberikan informasi pada SSESSMENTS.COM. Seperti yang dijelaskan, pabrik PP milik produsen dengan kapasitas produksi sebanyak 45.000 ton/tahun itu mulai beroperasi kembali pada tanggal 6 Juli, lebih awal dari jadwal awal pada tanggal 8 Juli. Sebelumnya, pabrik PP tersebut mengalami penutupan pada tanggal 26 Juni karena adanya sejumlah masalah di Fluid Catalytic Cracking Unit (FCCU)-nya. Lebih lanjut dijelaskan oleh sumber pasar, pabrik tersebut telah dapat beroperasi dengan normal sejak hari Rabu sore dan saat ini beroperasi pada tingkat 85% dari kapasitas normal.
Tags: Asia Pacific,Indonesia,Indonesian,News,PP,Plant,SEA
Published on July 13, 2020 10:23 AM (GMT+8)Last Updated on July 13, 2020 10:23 AM (GMT+8)