Para Pemain Pasar Asia Tenggara Skeptis Tentang Keberlanjutan Tren Harga PE Saat Ini
- Beberapa pembeli menunjukkan penolakan terhadap penawaran PE saat ini
- PTT Thailand akan menutup pabrik PE untuk maintenance
- Para pemain pasar percaya bahwa tren harga PE saat ini tidak akan bertahan
Para pelaku pasar Asia Tenggara mengatakan kepada SSESSMENTS.COM bahwa mereka skeptis tentang keberlanjutan tren harga PE saat ini. Pada pekan yang dimulai tanggal 25 Mei, penawaran PE lokal dan impor di pasar Asia Tenggara tercatat stabil hingga menguat. Di Malaysia dan Filipina, penawaran lokal untuk PE di berbagai grade masih tetap stabil dari pekan lalu. Sementara di Thailand, penawaran lokal untuk HDPE Film, LDPE Film dan LLDPE Film C4 dari produsen PE Thailand naik sebanyak THB500/ton ($15/ton) pada perbandingan pekanan yang didukung oleh kekurangan pasokan dari pihak produsen. Menanggapi penawaran tersebut, sebagian besar pembeli menunjukkan tanggapan yang dingin, mengutip bahwa pekan lalu, mereka sudah panik membeli karena harga minyak mentah menguat. Selain itu, transaksi pekan lalu disimpulkan jauh lebih rendah dari penawaran pekan ini. Informasi terperinci untuk pasar Vietnam tersedia di sini.
Di pasar impor, penawaran untuk HDPE Film asal Qatar ke Malaysia meningkat $10/ton pada level harga atas dan $30/ton pada level bawah dari kisaran harga. Demikian juga, penawaran untuk LLDPE Film C4 stabil hingga menguat $10/ton pada level bawah dari kisaran harga. Sementara penawaran LDPE Film asal Qatar tercatat stabil. Semua dibandingkan dengan level pekan lalu. Sementara itu, seorang konverter melaporkan telah menerima penawaran untuk pengiriman bulan Juni untuk LLDPE Film C4 dari produsen Saudi pada harga $750/ton dalam LC at sight, basis CIF Pelabuhan Utama Malaysia, atau $20/ton lebih tinggi dibandingkan dengan penawaran pengiriman bulan Mei. Konverter tersebut berhasil membentuk transaksi pada harga $10/ton lebih rendah dari tingkat penawaran awal. Di Thailand, penawaran untuk kargo HDPE Film dan LLDPE Film C4 asal Timur Tengah dicapai pada harga $30/ton lebih tinggi dari transaksi bulan lalu. Sementara ke pasar Filipina, penawaran untuk pengiriman bulan Juni untuk LLDPE Film C4 asal Saudi muncul dengan kenaikan harga sebanyak $40/ton pada perbandingan bulanan. Harga dianggap terlalu tinggi dan tidak terjangkau mengingat bea masuk 3%, konverter itu berkomentar kepada SSESSMENTS.COM. Selain itu, seorang konverter Filipina juga menerima penawaran mLLDPE C6 impor asal Singapura dengan harga $30/ton lebih tinggi dibandingkan dengan dua pekan yang lalu.
Ketika dilaporkan kepada SSESSMENTS.COM, permintaan secara keseluruhan di pasar Asia Tenggara masih tetap lambat pekan ini. Di Thailand, pasar pekan ini agak sepi karena sebagian besar pembeli sudah melakukan pembelian pekan lalu. Di sisi lain, seorang trader menyatakan bahwa permintaan untuk resin PE masih ada karena didukung oleh penjualan yang lancar untuk kemasan fleksibel. Di Filipina, pasar masih sepi di tengah lockdown, beberapa pabrik menjalankan produksi di bawah kapasitas 50% dari tingkat normal. Pada berita mengenai pabrik, PTT Public Company Ltd Thailand dilaporkan akan melakukan penutupan untuk maintenance di pabrik LDPE berkapasitas 300.000 ton/tahun dan pabrik LLDPE berkapasitas 400.000 ton/tahun selama 20-30 hari. Maintenance di kedua pabrik itu kemungkinan akan dilakukan setelah selesainya maintenance di pabrik HDPE berkapasitas 300.000 ton/tahun yang dimulai pada pekan ini.
Ke depannya, sebagian besar pelaku pasar Asia Tenggara masih belum yakin tentang keberlanjutan tren kenaikan harga PE saat ini, mengutip bahwa tren kenaikan hanya disebabkan oleh pasar energi yang kuat dan harga bahan baku. Sebagian besar pemain berpendapat kepada SSESSMENTS.COM bahwa harga tinggi hanya dapat diterima jika permintaan meningkat secara signifikan. Sementara itu, kondisi permintaan saat ini di kawasan itu masih tertatih-tatih karena dampak pandemi Coronavirus dan diperkirakan akan tetap stagnan dalam beberapa pekan mendatang. Dengan demikian, sebagian besar pemain percaya bahwa harga PE kemungkinan akan bergerak turun di bulan Juni.
Klik di bawah ini untuk melihat berita dan konten terkait pasar PE Asia Tenggara:
WeeklySSESSMENTS: SEA PE Prices Week Starting May 18
NewsSSESSMENTS: New Arrangement From Middle Eastern PE Producer To Thailand Market
PlantsSSESSMENTS: Thai PTT Commences Maintenance At HDPE Plant
PlantsSSESSMENTS: Thailand's PTT To Shut PE Plants For Maintenance Shutdown