Seorang trader Cina menginformasikan kepada SSESSMENTS.COM telah menerima penawaran PE,PP impor untuk pengiriman bulan Mei dan Juni dari produsen India dan Timur Tengah. Menurut trader itu, produsen petrokimia utama India telah mengumumkan penawaran untuk pengiriman bulan Juni. Dibandingkan dengan penawaran pengiriman bulan April, penawaran LDPE Film dari produsen tersebut turun hingga $40/ton. Sedangkan untuk LLDPE Film C4, produsen itu menjaga penawaran di level tersebut stabil dan saat ini tersedia dengan harga $670/ton dalam LC at sight, basis CIF pelabuhan utama Cina. Untuk kargo asal Uni Emirat Arab, penawaran pengiriman bulan Mei untuk HDPE Film dan LDPE Film masing-masing menurun hingga $20/ton dan $40/ton, dibandingkan dengan pengiriman bulan April. Sedangkan penawaran untuk LLDPE C4 tidak berubah, trader tersebut juga menerima HDPE Film dan LLDPE Film C4 dari produsen Saudi masing-masing seharga $740/ton dan $720/ton dengan ketentuan pembayaran dan pengiriman yang sama.
Sebaliknya, penawaran pengiriman PP Homo Raffia dan PP Homo Injection untuk bulan Juni dari produsen utama petrokimia India naik hingga $20/ton dari pengiriman bulan April. Sedangkan penawaran pengiriman bulan Mei untuk kargo seluruh grade PP asal Uni Emirat Arab menurun antara $20-30/ton dibandingkan dengan pengiriman bulan April. Untuk kargo PP asal Saudi, penawaran untuk PP Homo Raffia dan PP Block Copolymer masing-masing tersedia dengan harga $820/ton dan $830/tin dalam LC at sight, basis CIF pelabuhan utama Cina. Disamping semua penyesuaian itu, trader tersebut lebih memilih untuk melihat pasar berjangka sebelum membuat keputusan dengan alasan penawaran saat ini tidak menarik, SSESSMENTS.COM diberitahu.
Klik tautan di bawah ini untuk melihat berita dan konten terkait PE,PP Asia Tenggara:
NewsSSESSMENTS: Kargo LLDPE Film C4 Asal Indonesia ke Cina Disepakati di Bawah Level Ambang Batas
NewsSSESSMENTS: Update Pada Harga PE,PP Lokal di Pasar Cina Tanggal 24 April
NewsSSESSMENTS: Harga PP Cina Kembali ke Level yang Wajar Terkait dengan Intervensi Pemerintah