Seorang trader Indonesia memberi tahu SSESSMENTS.COM tentang kesepakatan harga terbaru yang dilakukan untuk kargo PP lokal dan localized dari pihak mereka. Dibandingkan dengan pekan lalu, penawaran untuk PP Homo Raffia lokal masih tetap stabil dalam batas atas kisaran harga dan turun sebesar Rp100.000/ton ($7/ton) pada batas bawah kisaran harga. Meskipun sentimen pembelian lemah di pasar PP Indonesia, trader tersebut berhasil menutup kesepakatan harga untuk kargo PP Homo Raffia lokal di level yang sama hingga batas bawah kisaran harga ke Jawa dengan harga Rp14.200.000/ton ($999/ton) dalam tunai, basis FD Indonesia dan belum termasuk PPN 10%. Sementara untuk ke Medan, trader itu menjual kargo PP Homo Raffia lokal pada Rp200.000/ton ($14/ton) lebih tinggi dari tingkat kesepakatan harga ke Jawa karena alokasi terbatas. Beberapa pembeli bahkan meminta kargo PP dikirim dari Jakarta ke Medan.
Sedangkan untuk kargo localized, kesepakatan harga untuk PP Homo Injection localized asal Vietnam dicapai pada harga Rp14.050.000/ton ($989/ton) dalam ketentuan kredit. Sementara itu, penawaran untuk PP Homo Film lokal tersedia pada Rp300.000/ton ($21/ton) lebih tinggi dari level pekan lalu. Namun, penawaran saat ini dianggap terlalu tinggi oleh para pembeli. Pembicaraan pasar mengatakan bahwa penawaran dari pemasok lain untuk kargo yang sama berada pada level Rp14.300.000/ton ($1.006/ton). Selain itu, saat ini, tidak ada kargo yang tersedia untuk grade tersebut karena trader masih memiliki pesanan yang harus diselesaikan. Kargo terbatas karena tingkat produksi yang lebih rendah pada pemasok, yang saat ini berjalan pada 85% dari kapasitas normal. Karena itu, trader itu tidak dapat memenuhi permintaan dari para pembeli Thailand, SSESSMENTS.COM diberitahu. Dari pasar impor, pekan lalu, trader itu menerima penawaran untuk PP Homo Raffia asal Vietnam pada harga $950/ton dalam LC at sight, basis CIF pelabuhan utama Indonesia, namun, tidak ada kesepakatan harga yang dicapai karena penawaran tersebut dianggap tidak bisa dijangkau.
Dari sisi permintaan, seperti yang disebutkan sebelumnya, secara keseluruhan sentimen pembelian di Indonesia lemah. Trader tersebut menyatakan kepada SSESSMENTS.COM bahwa permintaan untuk PP Homo Injection lebih rendah dari PP Homo Raffia. Demikian juga, tidak ada peningkatan yang terlihat untuk permintaan PP Homo Film. Dari sisi pasokan, bulan ini, tidak ada alokasi PP yang diterima dari seorang produsen Vietnam mengutip pasokan terbatas.